PERMAINAN BOLA KECIL

( SMK BHAKTI PUTRA BANGSA PURWOREJO )

sumber : http://www.penjasorkes.com/2020/10/istilah-dalam-permainan-bola-kecil-dan.html

Di Indonesia terdapat beberapa cabang olahraga yang tersedia. Olahraga di Indonesia secara garis besar memang dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu permainan bola kecil dan permainan bola besar. Apakah anda tahu apa saja jenis jenis permainan bola kecil itu? Macam macam kategori permainan bola kecil tesebut ialah tenis meja, tenis lapangan, bulutangkis dan sebagainya. Dalam permainan bola kecil tersebut pada umumnya memiliki beberapa istilah di dalamnya. Pengertian permainan bola kecil ialah cabang olahraga di Indonesia menggunakan bola yang ukurannya kecil. Biasanya para pemain yang melakukan permainan bola kecil pada umumnya menggunakan alat pemukul. 

Alat yang digunakan dalam permainan bola kecil memang beraneka ragam. Alat pemukul yang digunakan berbeda beda untuk setiap permainannya. Misalnya saya menggunakan tongkat, raket, bet dan sebagainya. Apakah anda tahu apa saja istilah dalam permainan bola kecil itu? Setiap jenis permainan bola kecil tidak hanya memiliki istilah istilah di dalamnya, namun adapula peraturan peraturan yang berlaku saat dimainkan. Peraturan tersebut dapat meliputi batasan waktu permainan, jumlah pemain, tempat permainan dan sebagainya. Zaman sekarang permainan bola kecil memang sering dilakukan atau dijumpai. Misalnya saja bola kasti. Permainan seperti ini juga di pelajari ketika di bangku sekolah.

Permainan Bola Kecil adalah satu di antara permainan dari cabang olahraga yang memanfaatkan bola kecil sebagai bahan permainannya. Dalam pelaksanaannya, permainan bola kecil biasanya menggunakan alat pendukung, seperti raket, tongkat, dan bet.

Permainan bola kecil tersebut tak hanya bisa dilakukan sendiri, tetapi juga bisa secara beregu atau tim. Banyak juga cabang olahraga permainan bola kecil yang dilombakan, baik dalam skala nasional atau internasional.

Olahraga menggunakan bola kecil mungkin tidak setenar cabang olahraga lain, seperti sepak bola maupun basket. Kebanyakan orang yang memainkan olahraga menggunakan bola kecil ini hanya untuk bersenang-senang dan memaksimalkan daya tahan tubuh.

Di sisi lain, Permainan Bola Kecil tersebut ada bermacam-macam. Bagi orang suka olahraga mungkin bisa mencoba permainan bola kecil tersebut.

Apa saja macam-macam permainan bola kecil yang populer?

Berikut ini rangkuman tentang macam-macam Permainan Bola Kecil beserta penjelasannya:

1.  Golf

Golf adalah salah satu cabang olahraga dari permainan bola kecil yang bertujuan untuk memasukkan bola ke dalam lubang dari daerah yang telah ditentukan menggunakan stik golf sebagai pemukulnya.

Sejarah Golf

Sekitar abad ke – 15 M, masyarakat Skotlandia telah memainkan olahraga golf di lapangan luas dengan pemukul dari kayu dan bola dari bahan karet. Olahraga ini pun dilarang oleh pemerintahan Skotlandia karena dianggap mengganggu jalannya pemerintahan. Golf kemudian dibawa ke Inggris dan mengalami perkembangan yang pesat sampai golf terkenal di benua Eropa.

Sebenarnya, olahraga golf tidak jelas berasal dari mana. Masyarakat Tiongkok bilang mereka telah memainkan permainan golf sejak abad ke – 11 M tepatnya pada zaman dinasti song. Penduduk Belanda juga berkata bahwa mereka telah memainkan golf sejak abad ke – 12 M. Tetapi, Skotlandia menyatakan bahwa merekalah yang menciptakan olahraga golf pada abad ke – 15 M.

Setelah melakukan berbagai perdebatan, akhirnya sebagian besar para sejarawan dunia berpendapat bahwa olahraga golf berasal dari Skotlandia. Karena adanya bukti – bukti kuat bahwa golf berasal dari sana, yaitu lapangan golf pertama berada di Skotlandia, Nama golf diambil dari bahasa Skotlandia, klub golf pertama berasal dari Skotlandia, serta turnamen pertama golf juga berasal dari Skotlandia.

Seiring berjalannya waktu, Golf semakin terkenal hingga seluruh dunia, hingga dibentuklah IGF (International Golf Federation) pada tahun 1958 untuk mengatur seluruh masalah golf yang ada di dunia. Sampai saat ini, IGF berpusat di Switzerland dan telah memiliki 126 negara sebagai anggota.

Teknik Dasar Golf

Golf adalah olahraga yang memerlukan keseimbangan, kekuatan, serta keakuratan dalam memukul. Untuk itu diperlukan teknik memegang, mengayun, serta memukul. Berikut adalah teknik dasar golf:

Teknik Memegang

Sebelum anda memahami cara mengayun dan memukul, alangkah baiknya anda memahami teknik memegang stick golf terlebih dahulu.

• Baseball grip, teknik ini dilakukan seperti memegang stick baseball, yaitu tangan kiri berada di bawah tangan kanan.

• Overlapping golf grip, teknik ini hampir sama seperti yang diatas, hanya saja tangan kanan agak sedikit ke atas, sehingga jari kelingking tangan kanan berada di antara jari telunjuk dan jari tengah tangan kiri.

• Interlocking golf grip, bagi anda yang baru belajar bermain golf, kami menyarankan untuk tidak menggunakan teknik ini dulu, karena teknik ini digunakan untuk para pemain golf profesional. Cara melakukannya adalah seperti memegang stick baseball, namun mengaitkan jari kelingking tangan kanan dengan jari telunjuk dari tangan kiri.

Teknik Mengayun

Agar pukulan anda semakin bertenaga dan seimbang, ada beberapa cara mengayunkan stick yang baik dan benar.

• Melakukan backswing, dengan cara mengayunkan stick ke belakang tubuh anda sampai melewati kepala.

• Melakukan downsing, setelah melakukan backswing, lakukan downsing, yaitu melancarkan pukulan yang pas agar mengenai bola.

Teknik Memukul

Pukulan yang akurat sangat diperlukan dalam olahraga golf. Untuk mendapatkan pukulan itu, anda harus memahami teknik – teknik dalam memukul bola golf. Berikut ini adalah teknik dasar memukul bola golf.

• Tee shot, teknik ini digunakan pada pukulan pertama untuk memulai pertandingan yang dilakukan dari teeing ground (letak awal bola golf) menuju lubang.

• Fairway shot, teknik ini dilakukan para pemain golf setelah melakukan tee shot.

• Bunker shot, teknik ini digunakan jika bola yang dipukul keluar area.

• Putting, teknik ini digunakan jika bola golf sudah dekat dengan lubang agar bola dapat dengan mudah dimasukkan.

• Punch, teknik ini biasa digunakan jika angin yang berhembus dilapangan golf sangat kencang.

Peraturan Golf

Adapun peraturan-peraturan dalam golf adalah sebagai berikut.

• Pukulan pertama untuk memulai pertandingan harus dilakukan dari teeing ground.

• Dalam olahraga golf, yang menjadi pemenangnya adalah pemain yang memasukkan bola dengan pukulan paling sedikit.

• Setiap melakukan pukulan, para pemain golf harus berjalan untuk melakukan pukulan selanjutnya.

• Pemain bisa menganggap bolanya tidak dapat dimainkan dalam posisi apapun di dalam lapangan.

• Jika mendapatkan pinalty, anda diperbolehkan mengangkat, membersihkan,  bahkan mengganti bola.

Ukuran Lapangan Golf

Lapangan golf biasanya memiliki sejumlah lubang atau hole yang dijadikan sebagai sasaran yang pada umumnya terdiri dari 9 - 18 hole.

Apabila kita memainkan olahraga golf, maka kita harus menyelesaikan 18 hole tersebut setiap kali game. Memainkan golf pada dasarnya bertujuan untuk memasukkan bola ke dalam hole dengan total lubang sebanyak 18 hole. Dimana permainan dimulai dari teebox dan diakhiri dengan memasukkan bola ke hole yang berada di aera putting green.

Setiap hole hanya memiliki satu lubang. Umumnya, di setiap lubang ditandai dengan bendera yang berwarna.

Pukulan pertama dilakukan di teebox atau teeing ground. Untuk pegolf profesional, pukulan pertamanya dilakukan di teebox yang paling jauh dan ditandai dengan patok batu berwarna hitam. Sedangkan untuk pegolf wanita, pukulan dimulai di teebox terdepan dengan ditandai patok batu warna merah.

Untuk pegolf pemula atau beginner, area teebox nya berada di belakang teebox wanita yang ditandai dengan patok batu warna putih.

Teebox pada umumnya dibuat lebih tinggi sekitar 100 cm. Biasanya di setiap hole memiliki rintangan atau hazards yang terdiri dari dua jenis, yaitu bunker merupakan cekungan yang berisikan pasir. Dan rintangan air seperti danau atau sungai.

Sedangkan putting green merupakan area yang memiliki rumput sangat pendek dan merupaan hole terakhir dalam permainan golf ini. Hole ini memiliki uuran diameter 108 mm atau 4.25 inci. Dan kedalaman dari hole tersebut 100 mm atau 3.94 inci.

Manfaat Golf

Berikut ini beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan jika bermain golf.

1. Mengurangi stres

Dengan melakukan olahraga golf, anda dapat melihat lapangan yang luas dengan rumput hijau yang indah serta menikmati udara yang segar yang dapat mengurangi stres dalam pikiran anda.

2. Membakar lemak

Sekilas memang golf adalah olahraga yang terlihat santai dan tidak terlalu memerlukan tenaga yang banyak. Tapi dalam peraturan bermain golf, kita harus berjalan untuk melakukan pukulan selanjutnya. Dengan berjalan seperti itu dilapangan yang luas setiap hari, akan dapat membantu menurunkan berat badan anda.

3. Melatih dalam berkonsentrasi

Untuk memasukkan bola ke dalam lubang, anda diharuskan untuk melakukan konsentrasi penuh agar bola dipukul dengan akurat.

4. Menguatkan fisik

Bagi anda yang malas bergerak atau melakukan olahraga, anda bisa memulai olahraga golf. Karena meskipun olahraga ini dilakukan dengan santai, jika dilakukan dengan rutin setiap hari pasti akan dapat menguatkan fisik anda.

Baca juga: Pengertian Tenis Meja, Teknik, Sejarah, dan Peraturan

2.  Tenis Lapangan

Selanjutnya adapula istilah dalam permainan bola kecil dalam olahraga tenis lapangan. Tenis lapangan tersebut memang memiliki beberapa istilah didalamnya yaitu meliputi:

• Ace(as) ialah servis yang tidak bisa dikembalikan atau dijangkau lawan.
• Alley ialah daerah pada nomor ganda dan tunggal di antara garis luar lapangan di kedua sisi lapangan.
• Approach ialah pelaksanaan pukulan mendekati jaring dengan cara sambil berlari sehingga posisi lawan dapat dibuat bertahan.
• Backcourt ialah daerah yang terdapat dibagian garis belakang dan garis servis.
• Backhand ialah pukulan bola yang dibalikkan menggunakan tangan kanan saat pelaksanaannya berada di bagian kiri pemain dan bola dikala itu terletak di bagian kanan pemain kidal.
• Choke up ialah raket yang dipegang di atas kepala.
• Crosscourt shot ialah pelaksanaan pukulan secara menyilang.
• Deep service ialah pelaksanaan servis yang jatuh menuju garis servis dekat lapangan lawan.
• Double fault ialah pelaksanaan servis yang gagal saat dua kali kesempatan sehingga angka yang dimiliki oleh pemain tersebut dapat hilang.
• Rally ialah serangkaian pukulan secara berturut turut untuk dapat masuk.
• Servis ialah pukulan di masing masing poin yang dilakukan saat pertama.
• Set ialah penilaian untuk masing masing tim/pemain yang diberikan.
• Stroke ialah pukulan bola yang dilakukan menggunakan raket.

3.  Sepak Takraw

Sejarah Sepak Takraw Beserta Perkembangannya

Sejarah Sepak Takraw Beserta Perkembangannya - Olahraga yang menggunakan bola pada dasarnya terdiri dari beragam jenis. Jenis olahraga ini telah ada cukup banyak. Salah satu jenis olahraga yang menggunakan bola ialah sepak takraw. Perkembangan sepak takraw dalam sejarah dapat berlangsung di Indonesia dan di dunia. Apa yang dimaksud sepak takraw itu? Pengertian sepak takraw ialah jenis olahraga yang terbentuk dari perpaduan antara olahraga bola voli dengan sepak bola. Hal ini dikarenakan di dalamnya terdapat Net yang digunakan dan sebanyak tiga kali melakukan sentuhan dengan bola seperti permainan volli, namun menggunakan kaki dalam pelaksanaannya.

Bola yang digunakan dalam sepak takraw memang sedikit berbeda dengan jenis olahraga lainnya. Hal ini dikarenakan bola sepak takraw berasal dari rotan yang dianyam membentuk bundar menyerupai bola tersebut. Menurut sejarah perkembangan sepak takraw memang menggunakan bola yang asalnya dari rotan tersebut. Lantas bagaimana sejarah sepak takraw tersebut? Permainan sepak takraw memang tergolong jenis olahraga tradisional di Indonesia yang telah mendunia. Bahkan dipertandingkan dalam olimpiade Nasional maupun Internasional.

Sejarah Olahraga Sepak Takraw

Menurut sejarah perkembangan sepak takraw sampai sekarang, jenis olahraga ini masih direbutkan atau diklaim sebagai jenis olahraga yang berasal dari negaranya sendiri. termasuk juga negara Indonesia. Bukti awal permainan sepak takraw pada abad ke 15 berasal dari Malaka menurut keyakinan dari Asosiasi Sepak Takraw Kanada yang sesuai dengan teks sejarah Melayu berjudul "The Malay Annals". Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang sejarah sepak takraw beserta perkembangannya. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.

Sejarah Sepak Takraw Beserta Perkembangannya

Perkembangan sepak takraw tercatat dalam sejarah yang ditulis dalam Sejarah Melayu atau teks sejarah Melayu. Catatan sejarah perkembangan sepak takraw ini dijelaskan bahwa saat sepak takraw dimainkan terdapat pembunuhan rivalnya yang dilakukan oleh Raja Ahmad. Kemudian Raja Ahmad dikala itu diusir langsung pada masa pemerintahan Sultan Mansur Shah Ibni Almarhum Sulthan Muzaffar Shah dikarenakan perbuatan yang dilakukannya. Tetapi setelah itu Raja Ahmad malah naik tahta sebagai Sultan Pahang.

 Baca juga : Jenis Jenis Sepakan Dalam Sepak Takraw Lengkap

Pengambilam nama olahraga sepak takraw berasal dari bahasa Thailand dan bahasa Melayu. Menurut bahasa Melayu, kata sepak berarti menendang. Kemudian menurut bahasa Thailand, kata takraw berarti bola terbuat dari rotan yang dianyam. Menurut sejarah sepak takraw, nama olahraga ini ditentukan olah kedua negara tadi yang melakukan kesepakatan karena sepak takraw diklaim oleh Thailand dan Malaysia sebagai penemunya. Dalam perkembangannya, sepak takraw telah menyebar di negara negara di dunia, khususnya negara yang memiliki penduduk mayoritas dari Melayu.

Dalam sejarah perkembangan sepak takraw juga dijelaskan bahwa pada abad ke 15 terdapat permainan tradisional sepak takraw pertama kali di Kesultanan Malaka sesuai dengan pendapat Susi Dunsmore. Kesultanan Malaka sendiri memiliki wilayah kekuasaan yang berupa Semenanjung Malaya, Riau daratan, Selat Malaka dan Kepulauan Riau. Sejarah Melayu atau manuskrip Sulalatus Salatin dikupas lebih jauh oleh Susi Dunsmore. Ia menjelaskan bahwa penyebaran sepak takraw pada abad ke 16 sampai ke seluruh wilayah Sumatera dan pulau Sulawesi yang dilakukan oleh para saudagar. Perkembangan sepak takraw di Sulawesi memang cukup pesat karena masyarakat Bugis sampai mengenal olahraga tradisional tersebut dan menyebutnya sebagai Ma'Raga.

Dalam sejarah sepak takraw juga dijelaskan bahwa inspirasi pembuatan olahraga sepak takraw berasal dari permainan tradisional yang ada di Cina. Permainan dari Cina tersebut dimainkan dengan menggunakan kok yang ditendang ke atas oleh pemain, kemudian dijaga agar tidak jatuh dan pemerolehan tendangan yang dilakukan dihitung jumlahnya untuk dijadikan poin. Pada umumnya kemampuan yang wajib dimiliki oleh pemain sepak takraw ialah kemampuan sundulan kepala dan tendangan kaki untuk menjaga bola ketika di udara sehingga tidak jatuh ke tanah.

Menurut sejarah perkembangan sepak takraw dijelaskan bahwa negara Indonesia mulai dimasuki olahraga ini sampai ke wilayah wilayahnya pada tahuan 1970an. Bangsa Singapura dan Malaysia membawa olahraga sepak takraw tersebut ketika sedang menjelajahi Indonesia. Meski begitu bangsa Indonesia sejak zaman dahulu telah mengenal permainan sepak takraw ini. Namun dikala itu sepak takraw di Indonesia sejak dulu hanya terkenal di dalam negara Indonesia saja. Kemudian olahraga sepak takraw mulai banyak peminatnya setelah bangsa Singapura dan Malaysia membawa permainan olahraga tersebut masuk ke Indonesia. Perkembangan olahraga sepak takraw terjadi dengan cepat di Sumatera dan Sulawesi.

 Baca juga : Ukuran Lapangan Sepak Takraw Nasional dan Internasional Beserta Gambarnya

Pada tanggal 16 Maret 1971, telah didirikan induk organisasi sepak takraw yang berada di Indonesia menurut sejarah sepak takrawnya. Ketika induk organisasi pertama kali didirikan diberi nama PERSERASI atau Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia. Kemudian namanya diganti menjadi Persatuan Sepak Takraw Indonesia atau PSTI. Di Indonesia terdapat kejuaraan Sepak Takraw Nasional yang pertama kali pada tahun 1980.

Perkembangan Sepak Takraw di Indonesia

Perkembangan sepak takraw juga terjadi di Indonesia sehingga tidak hanya di Thailand dan Malaysia saja yang berkembang. Sepak takraw di Indonesia berdasarkan beberapa sejarah dijelaskan bahwa dulunya rakyat banyak memainkan olahraga tradisional ini dengan berbagai sebutan. Kemudian manuskrip sejarah Melayu atau Sulalatus Salatin dipelajari oleh Susi Dunsmore dan dijelaskan bahwa pada awal abad ke 16 terdapat penyebaran sepak takraw di seluruh wilayah Sulawesi dan Sumatra yang dilakukan oleh para saudagar. 

Menurut sejarah sepak takraw yang ada, perkembangan olahraga ini yang terdapat di Sulawesi sampai dikenal oleh masyarakat Bugis sebagai olahraga tradisional bernama Ma'Raga. Kemudian perkembangan sepak takraw di Sumatera Barat lebih populer dengan nama Sipak Rago. Olahraga sepak takraw atau sepak raga pada awalnya dilakukan di sebuah daerah tertentu oleh sekelompok bangsawan. Kemudian permainan ini terus berkembang menjadi permainan rakyat. Permainan ini pada awalnya terdiri dari 6 sampai 9 orang dalam satu kelompok. Kemudian orang tersebut membentuk lingkaran dan dimainkan di tempat terbuka. 

Pada tanggal 16 Maret 1971 telah didirikan induk olahraga sepak takraw yang terdapat di Indonesia. Menurut sejarah perkembangan sepak takraw dijelaskan bahwa nama induk organisasi ini pada awalnya ialah PERSERASI atau Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia. Kemudian namanya menjadi Persatuan Sepak Takraw Indonesia atau PSTI. Pada awal berdirinya induk organisasi sepak takraw ini hanya terdapat empat Pengda (pengurus daerah) saja yang didukung dengan beberapa pilar seperti di Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara dan Riau. Organisasi ini diketuai oleh Bapak Drs. H.M. Junus Akbar sebagai Ketua Umum yang pertama.

Di Indonesia pertama kali terdapat kejuaraan sepak takraw nasional pada tahun 1980. Pertandingan sepak takraw pertama kali dilakukan oleh cabang olahraga yang bernama PON. Kemudian pengelolaan pertandingan ini semakin terdorong di berbagai daerah. Bahkan dua puluhan daerah juga mengikuti pertandingan olahraga sampai ke PON XI tahun 1985. Setelah itu kejuaraan Nasional kembali dirasakan setelah PON XI pada bulan Oktober 1986 untuk menyeleksi pemain sepak takraw di Jakarta dalam pertandingan Sea Games XIV tahun 1987. Penyeleksian pemain ini diikuti oleh 23 daerah di Indonesia.

4. 

5.  5. Bulutangkis atau Badminton

Permainan Bulutangkis

Sejarah Bulu Tangkis Sejarah bulu tangkis dijelaskan dalam laman resmi Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI), yang bermula dari permainan battledore yakni menepak bola ke depan maupun belakang selama mungkin. Model permainan tersebut diperkirakan sudah dilakukan sejak lebih dari ribuan tahun lalu di India, Cina, Jepang, Thailand, hingga Yunani. Kepopuleran bulu tangkis kemudian meningkat, saat orang-orang mengenal permainan tepok bola tersebut dari istana Badminton House, Gloucestershire, Inggris. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Baca juga: Regulasi Ukuran Lapangan Bulu Tangkis Standar BWF Duke of Beaufort, pemilik bangunan tersebut, beserta keluarganya kerap menggelar permainan tersebut yang diikuti oleh 11 orang anak-anaknya. Permainan tersebut lantas dibawa oleh tentara kerajaan Inggris menuju India, yang menyelenggarakannya secara terbuka serta menambahkan jaring agar pesertanya bisa bermain secara bergiliran. Menurut Encyclopaedia Brittanica, regulasi awal olahraga bulu tangkis disusun oleh sebuah klub bernama Badminton Batha di Inggris. Hingga pada akhirnya terbentuk asosiasi bulu tangkis Inggris pada 1893, yang lantas berujung pada pendirian Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) pada 1934. Sejarah Bulu tangkis di Indonesia Penyebaran olahraga bulu tangkis di Indonesia terjadi berkat pengaruh dua negara tetangga yang menjadi persekutuan Inggris di Asia Tenggara, yakni Malaysia dan Singapura. Mengacu pada buku Bulu Tangkis Dasar (2017) karya Dhedy Yuliawan, permainan ini mulai dikenal di wilayah Sumatera pada 1930an, sebelum akhirnya tiba di Jakarta. Kemunculan permainan bulu tangkis di Ibu Kota dibuktikan dengan adanya pembentukan perkumpulan bulu tangkis Bataviase Badminton Bond dan Bataviase Badminton League pada 1933. Tidak hanya terbatas pada kegiatan di tingkat perkumpulan, permainan bulu tangkis semakin populer dengan adanya kejuaraan di sejumlah wilayah Pulau Jawa. Baca juga: Sejarah Bulu Tangkis Indonesia di All England, Koleksi 48 Gelar Antusiasme pengembangan olahraga tersebut mendorong terbentuknya Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada 5 Mei 1951, yang juga Kepengurusan organisasi ini tersebar ke sejumlah provinsi dengan sebutan Pengda (Pengurus Daerah) hingga ke tingkat Pengcab (Pengurus Cabang) di wilayah kotamadya/kabupaten. Peraturan Dasar Bulu Tangkis Terdapat sejumlah aturan mendasar mengenai permainan bulu tangkis, seperti terdapat dalam laman BWF. Diawali dengan keberadaan dua pemain tunggal atau regu/ganda, dengan perlengkapan berupa raket, kok, dan net dalam sebuah lapangan. Sebuah pertandingan bulu tangkis terdiri dari dua gim alias babak, yang dimenangkan jika salah satu pemain atau regu memperoleh 21 angka. Jika setiap pemain/pasangan meraih kemenangan satu gim dalam suatu pertandingan, maka dilanjutkan ke gim penentu atau rubber game. Baca juga: Mengenal Istilah Rubber Game dalam Bulu Tangkis Masing-masing pemain atau anggota regu dilarang menyentuh net dengan raket maupun melintasi batas lapangan tersebut saat memukul kok ke arah lawan. Poin diperoleh ketika seorang pemain mampu menempatkan kok di wilayah permainan lawan dan memperoleh kesempatan untuk melakukan servis berikutnya. Jika kedudukan berada imbang di angka 20, pertandingan berlanjut hingga pemenang memiliki selisih angka dua lebih banyak dari lawannya. Maksimal angka yang bisa diperoleh adalah 30 angka, yang juga menjadi titik penentuan apabila pertandingan berada pada situasi imbang 29-29. Pemenang sebuah gim juga memiliki hak untuk melakukan servis pada babak berikutnya. Dalam masing-masing gim terdapat jeda/istirahat selama 60 detik, saat salah satu pemain sudah mendapat 11 poin dalam pertandingan. Sementara interval antar gim atau babak berjalan selama dua menit, diiringi pergantian wilayah permainan antar pemain atau regu. Kategori permainan bulu tangkis sendiri saat ini terpisah menjadi lima yakni tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Teknik Dasar Bulu Tangkis Teknik dasar bulu tangkis diawali dengan cara memegang raket, gerakan langkah di lapangan, melakukan servis, melepaskan pukulan, dan bertahan. Seperti dilansir dari situs resmi PB Djarum, terdapat sejumlah teknik bagi para pemain dalam melakukan servis ataupun jenis pukulan untuk meraih poin. Jenis pukulan servis yang dikenal saat ini adalah forehand, backhand, maupun flick yang dilakukan secara tiba-tiba untuk mengecoh lawan. Adapun untuk jenis pukulan yang bisa dipelajari dalam meneyerang antara lain lob, dropshot, drive, hingga smash yang menitikberatkan pada kekuatan pemain secara penuh.

Bulutangkis merupakan salah satu jenis permainan bola kecil. Bulutangkis tersebut memiliki beberapa istilah di dalamnya. Setiap istilah memiliki makna atau pengertian yang berbeda beda. Berikut beberapa istilah dalam permainan bulutangkis yaitu diantaranya:

• Alley ialah tempat bola yang dimainkan untuk menghitung keluar dan masuknya berbagai kesempatan di masing masing permainan.
• Backhand ialah pukulan atau pengembalian pada masing masing pelaksanaan di sisi tubuh, namun tidak dominan.
• Backhand grip ialah cara memegang raket dari sisi yang tidak dominan untuk mengembalikan bola dengan cara memukulnya.
• Backswing ialah ayunan untuk melakukan forward swing sehingga raket dapat digerakkan menuju arah belakang.
• Base ialah titik target bola yang akan dikembalikan di bagian dekat tengah lapangan.
• Baseline ialah garis lapangan di bagian batas belakangnya.
• Cross court ialah pukulan atau pengembalikan bola untuk melintasi lapangan dengan cara menyilang.
• Drive ialah pukulan atau pengembalian bola yang mengarah datar ke lintasan.
• Drive serve ialah servis cepat dan keras yang melalui lintasan net secara mendatar.
• Drop shot ialah pukulan atau pengembalian bola yang jatuh ke arah lantai dan melintasi net.
• Follow through ialah gerakan lanjutan setelah bola dipukul oleh raket secara menyontak.

6.  Permainan Bola Kasti

Peralatan Permainan Bola Kasti

Setelah memahami tentang pengertian kasti, selanjutnya saya akan menjelaskan tentang peralatan permainan kasti. Permainan kasti tidak hanya menggunakan lapangan saja, tetapi adapula peralatan lain yang juga sangat diperlukan. Agar permainan bola kasti berjalan dengan baik, maka dibutuhkan beberapa peralatan seperti dibawah ini:

• Bola kecil yang memiliki berat sekitar 60 - 70 gram dan keliling 20 cm.
• Tiang hinggap di atas tanah dengan ketinggian 150 cm.
• Tongkat pemukul dengan panjang sekitar 50 - 60 cm dan bergaris tengah 5 cm.
• Patok tali.
• Nomor dada dengan warna putih dan ukuran sekitar 25 x 25 cm.

Peraturan Permainan Bola Kasti

Selain pengertian bola kasti dan peralatan bola kasti di atas. Adapula beberapa peraturan bola kasti yang perlu anda ketahui. Permainan bola kasti memang memiliki beberapa peraturan didalamnya yaitu meliputi:

Ukuran Lapangan Kasti

Lapangan kasti paling besar memiliki ukuran sekitar 30 x 60 meter, namun dapat menjadi 30 x 65 meter jika didalamnya terdapat ukuran ruang bebas dan ruang pemukul sekaligus. Kemudian untuk lapangan kasti paling kecil memiliki ukuran sekitar 30 x 45 meter, namun dapat menjadi 30 x 50 meter jika didalamnya terdapat ukuran ruang bebas dan ruang pemukul sekaligus. Lapangan bola kasti yang besar untuk orang dewasa, sedangkan lapangan kasti kecil untuk anak anak perempuan ataupun anak kecil.

Dalam lapangan bola kasti terdapat garis batas yang dinyatakan menggunakan bilah, kapur maupun tali. Batas garis pada tanah tersebut juga dapat dilakukan dengan menggalinya, namun ukurannya kurang dari 3 cm. Kemudian juga dilengkapi dengan bendera yang dipancangkan pada pertengahan garis samping dan keempat sudut lapangan. Tiang bendera dari tanah memiliki tinggi sekitar 1,50 meter. Kemudian adapula ukuran tanah kosong di luar garis batas sekitar 5 meter dan di sebelah kiri luar garis memiliki ukuran 10 meter. Tanah kosong yang berada di luar garis batas tersebut berisi para penonton yang melihat pertandingan bola kasti.

 Baca juga : Sejarah Sepak Takraw Beserta Perkembangannya

Lama Permainan

Peraturan bola kasti selanjutnya membahas tentang lama permainannya. Pertandingan bola kasti memiliki waktu permainan sekitar 2 x 20 menit atau 2 x 30 menit. Kemudian untuk istirahat diberikan waktu sekitar 10 menit.

Regu

Peraturan permainan bola kasti selanjutnya membahas tentang regu yang bermain di dalamnya. Masing masing regu kasti memiliki jumlah pemain sebanyak 12 orang. Salah satu pemain dalam setiap tim bertugas sebagai kapten tim. Kemudian untuk seluruh pemainnya juga mengenakan nomor dada yang terlihat dengan jelas. Setelah itu kapten regu memberikan daftar nama beserta nomor urut pemain sebelum dimulainya pertandingan ke wasit. Urutan nomor pada pemain tersebut berguna untuk memperoleh nomor urutan dalam memukul bola. Untuk itulah tidak boleh mengubah urutan nomor tersebut selama petandingan. Namun pergantian pemain dalam masing masing regu diperbolehkan oleh wasit. Hal ini tentunya sudah tercantum dalam pengertian bola kasti di atas.

Wasit

Peraturan permainan kasti selanjutnya membahas tentang wasit. Dalam pertandingan kasti terdapat wasit yang memimpin permainan. Kemudian adapula 3 penjaga garis yang membantu wasit, dimana letaknya berada di belakang, samping kiri dan samping kanan. Lalu wasit juga dibantu oleh satu orang pencatat nilai.

Tempat Pemain

Peraturan bola kasti selanjutnya membahas tentang tempat pemain. Sebelum dimulainya pertandingan, wasit akan mengundi tim manakah yang pertama akan bermain. Tim yang terpilih tersebut akan dijadikan sebagai regu lapangan atau regu pemukul. Untuk mengundi permainan biasanya dapat menggunakan cara suit.

Regu Pemukul

Peraturan permainan bola kasti selanjutnya membahas tentang regu pemukul. Regu pemukul dalam permainan kasti memiliki beberapa ketentuan didalamnya yaitu sebagai berikut:

• Banyaknya pukulan pada masing masing pemain ialah satu kali, kecuali untuk pemain terakhir yang memiliki tiga kali pukulan.
• Alat pemukul harus diletakkan setelah memukul di dalam ruang pemukul. Jika alat pemukul tersebut berada di luar ruang pukulan maka tidak akan memperoleh nilai, kecuali jika posisinya kembali dibetulkan.

Pukulan yang Benar

Selain pengertian bola kasti diatas, anda juga harus memahami peraturan dalam permainan kasti. Peraturan permainan kasti selanjutnya membahas tentang pukulan yang benar. Pukulan kasti dinyatakan benar jika memenuhi beberapa ketentuan seperti di bawah ini:

• Bola yang dipukul melewati atau melampaui garis pukulan.
• Bola tidak boleh terkena tangan ketika dipukul dan jatuhnya bola tidak boleh berada di ruang bebas.

Regu Penjaga

Peraturan kasti selanjutnya membahas tentang regu penjaga. Regu penjaga dalam permainan kasti memiliki beberapa tugas seperti di bawah ini:

• Menggunakan bola untuk mematikan lawan dengan cara melambungkannya.
• Menangkap bola yang dipukul secara langsung.
• Jika ruang bebasnya kosong maka dapat dimatikan dengan cara menempati ruang tersebut.

Memperoleh Nilai

Peraturan bola kasti selanjutnya membahas tentang cara memperoleh nilai. Nilai 2 dapat diperoleh seorang pemukul jika ia bisa berlari ke tiang bebas dari ruang pemukul dan selamat kembali lagi ke ruang bebas karena pukulannya sendiri. Nilai satu dapat diperoleh jika pelari bisa berlari dengan selamat kembali ke ruang bebas dengan pukulannya sendiri melalui dua atau tiga tahapan. Jika bola dapat ditangkap satu kali setelah dipukul, maka regu penjaga akan memperoleh nilai satu. Regu yang memperoleh nilai paling banyak diakhir pertandingan, maka akan dijadikan pemenang.

Pertukaran Bebas

Peraturan permainan kasti selanjutnya membahas tentang pertukaran bebas. Terjadinya pertukaran bebas disebabkan oleh beberapa hal seperti di bawah ini yaitu:

• Belum terjadi pertukaran setelah penangkapan 5 bola.
• Jika pukulan salah pada akhir bagian dari pembebas, maka akan terjadi pembakaran ruang bebas. Hal ini dikarenakan tidak ada regu pemukul yang tinggal dalam ruang bebas tersebut.
• Apabila masuknya pelari menuju ruang bebas melalui garis belakang ruang bebas.

7.  Tenis Meja

Selanjutnya adapula istilah dalam permainan bola kecil dalam olahraga tenis meja. Tenis meja tersebut memang memiliki beberapa istilah didalamnya yaitu meliputi:

Baca juga : Pengertian Bola Kasti Beserta Peraturannya Lengkap

• Antispin ialah lebaran karet inverter yang spinnya tidak terjadi sehingga teksturnya sangat licin.
• Blade ialah bet yang tidak memiliki pelapis.
• Close racket ialah posisi bet yang dipukul menuju arah bawah.
• Crosscout ialah pemukulan bola secara menyilang atau diagonal dari sudut menuju sudut lainnya.
• Dead ialah bola mati atau tanpa spin.
• Deep ialah bola yang menuju sisi meja lawan dengan memantulkannya di sekitar garis akhir.
• Double bounce ialah pemantulan bola sebanyak dua kali di sisi meja yang sama.
• Down the line ialah pemukulan bola secara paralel dengan lurus di garis pinggir.
• Flat ialah bola yang gerakannya cepat sehingga tidak mempunyai spin.
• Free hand ialah tangan yang tidak digunakan untuk memegang bet.

Semangat belajar anak anak .

https://www.materiolahraga.com/2018/05/pengertian-sejarah-teknik-peraturan-manfaat-golf.html