A. Perintah
Microsoft Word untuk Menyimpan Dokumen
Secara umum terdapat 2 perintah yang
dapat digunakan untuk menyimpan dokumen Word.
|
Perintah |
Kegunaan |
Shortcut |
|
Save |
Save adalah perintah untuk
menyimpan perubahan dokumen yang diedit dengan nama sama. |
CTRL+S |
|
Save As |
Save As adalah perintah yang
digunakan untuk menyimpan dokumen baru atau menyimpan dokumen yang diedit
dengan nama yang berbeda |
F12 |
B. Cara Menyimpan Dokumen Baru pada Microsoft Word
Berikut cara menyimpan dokumen yang
baru dibuat dan disimpan untuk pertama kalinya:
1.
Buat dokumen
Dalam tahap pembuatan, dokumen dapat disimpan
terlebih dahulu, walaupun dokumen belum selesai dibuat. Ini dimaksud agar apa
yang dibuat tidak hilang karena hal-hal yang tidak terprediksi, seperti:
baterai laptop habis, komputer error, dan lain-lain.
2.
Klik "File
> Save As"
Kemudian klik ribbon File lalu pilih Save As.
3.
Klik
"Browse" untuk memilih lokasi penyimpanan manual
Terdapat beberapa pilihan lokasi yang dapat anda
gunakan, yaitu:
a). OneDrive: penyimpanan online microsoft
b). Other Web Locations: penyimpanan online lainnya
c). This PC: pintasan untuk mengakses direktori komputer
d). Add a Place: untuk menambah pilihan kustom
e). Browse: memilih lokasi secara manual (disarankan)
Disarankan untuk memilih "Browse" untuk pengguna
pemula.
4.
Jendela Save As
terbuka, lalu pilih direktori penyimpanan
Pilih lokasi penyimpanan pada jendela Save As.
Direktori awal yang ditampilkan adalah folder "Documents", gunakan
bilah navigasi bagian kiri untuk berpindah dan mempercepat akses direktori.
5.
Buat Nama Dokumen
lalu klik "Save"
a) Isi kolom "File name:" dengan
nama dokumen yang akan disimpan.
b) "Save as type:" pilih jenis file "Word
Document (*.docx)".
Anda juga dapat menyesuaikan jenis file yang akan disimpan untuk kebutuhan
tertentu.
* Word Document (*.docx): jika dicetak dengan
Microsoft Office 2010, 2013, 2019 ke atas.
* Word 97-2003 Document (*.doc): jika dicetak
dengan Microsoft Office 2007 ke bawah.
* PDF (*.pdf): format dokumen portabel, mendukung
banyak sistem operasi dan menghindari kesalahan format saat dicetak.
6.
Dokumen baru telah
tersimpan
Sampai langkah ini, dokumen baru telah tersimpan
dengan nama dan jenis file yang dipilih.
C. Cara Menyimpan
Dokumen yang Pernah Disimpan dengan Nama Baru atau Berbeda
Menyimpan dokumen yang pernah
disimpan dengan nama yang berbeda dapat dilakukan dengan perintah Save
As atau menggunakan shortcut F12.
1.
Buka dokumen yang akan disimpan
dengan nama baru
2.
Klik File > Save As
3.
Pilih direktori penyimpanan, dapat
menggunakan opsi "Browse"
4.
Cari direktori, buat nama file baru,
pilih jenis file
5.
Klik Save
Mengapa pengguna menyimpan dokumen
dengan nama yang berbeda atau jenis file yang berbeda?
·
Menyimpan setiap perubahan dokumen
secara runut, misalnya karena revisi skripsi.
·
Menyimpan dengan format yang berbeda,
misalnya karena dicetak pada komputer yang berbeda atau mengharuskan mengirim
dalam format PDF.
D. Menyimpan Perubahan Dokumen Tanpa
Mengganti Nama
Biasanya dokumen yang panjang tidak
dapat diselesaikan dalam satu waktu, sehingga perlu disimpan secara berkala
tanpa menghasilkan nama dokumen dan file yang baru. Hal ini dapat dilakukan
dengan perintah Save.
1.
Edit dokumen
2.
Klik File > Save
3.
Perubahan dokumen tersimpan
Tips cepat: gunakan shortcut
keyboard CTRL+S
Untuk mempercepat pekerjaan,
perintah Save sebaiknya dilakukan dengan shortcut
keyboard CTRL+S. Dengan menggunakan shortcut keyboard, pengguna
dapat menyimpan perubahan dokumen setiap waktu untuk menghindari hal-hal yang
tidak diinginkan seperti baterai habis, daya terputus, atau komputer error.
Komentar
Posting Komentar